Tiga Kelemahan Sistem Operasi Android yang Terabaikan
Sabtu, Januari 04, 2014
Tambah Komentar
Android saat ini boleh dikatakan merajai sistem operasi perangkat seluler. Popularitasnya sudah mulai terlihat saat dirilis pertama kali pada tahun 2008.
Fenomena ini jelas terlihat karena di pasaran sistem operasi seluler Android begitu mendominasi pemakaiannya pada perangkat seluler. Semua orang nyaris tak bisa melupakan Android.Namun demikian, popularitas dan basis pemakai yang begitu dominan bukan jaminan bagi sistem operasi semacam Android untuk terbebas dari kelemahan dan kekurangan, yang berujung pada kekecewaan.
Terlepas dari basis pemakai yang sangat besar dan berbagai keunggulan Android lainnya sebagai sebuah sistem operasi mobile, faktanya tak luput dari derasnya kritikan.Dari beragam kritikan yang diarahkan kepada Android, paling tidak ada tiga kelemahan sistem operasi Android yang bisa diungkapkan disini :
1. Smartphone Android Murah Kualitas Mengecewakan
Mereka yang mengadopsi sistem operasi Android kebanyakan berusaha mengeluarkan smartphone berbasis Android dengan banderol harga terjangkau, kalau tidak ingin dikatakan murah.Tak bisa dipungkiri, pertumbuhan pesat pemakaian Android sangat dipicu oleh faktor harga perangkat seluler yang terjangkau kalangan menengah ke bawah. Dan dari sisi bisnis tentu saja hal ini sangat menggiurkan, karena pasar potensial.
Namun demikian adagium, “ada harga, ada rupa” tetap saja berlaku. Harga murah tentu saja berbanding lurus dengan kualitas. Ujungnya kualitas perangkat seluler lah yang harus menjadi taruhan. Bagi sebagian orang, pilihan semacam itu tentu saja sangat mengecewakan. Smartphone Android murah dianggap sebagai murahan, bagi sebagaian kalangan yang mengaku penggemar gadget kelas high-end.
Tak ayal figur sekelas Tim Cook yang merupakan CEO Apple pun melontarkan cercaan bahwa itu adalah produk sampah, ketika menanggapi maraknya smartphone dengan harga murah. Dirinya kecewa karena adanya pertaruhan kualitas dengan menurunkan harga oleh berbagai kalangan produsen.
2. Security Sistem Rentan Malware dan Virus
Imbas dari membanjirnya pemakaian sistem operasi Android dan tumbuh pesatnya pengguna gadget berbasis Android tentu saja memiliki dampak negative bagi sistem operasi tersebut. Pasalnya, hal ini tak luput dari para pengacau dan para pembuat virus atau malware.
Sebagaimana data yang disampaikan oleh sebuah perusahaan security Trend Micro, mereka mencatat adanya lonjakan volume malware dua kali lipat pada sistem Android, yakni 350 ribu pada periode awal semester 2013. Dan jumlah ini diperkirakan akan terus bertumbuh sampai akhir 2013 hingga menyentuh angka satu juta malware.
Data lain menyebutkan, ada sekitar 78 % dari setiap 100 aplikasi berbayar di Android yang telah diretas hacker, merujuk kepada data yang disajikan oleh perusahaan security software Arxan Technologies. Yang mengejutkan adalah, aplikasi berbayar populer di Android nyaris 100 % diklaim berbahaya.
3. Pelanggaran Paten Apple Oleh Android
Sejak era Steve Jobs, Android tak luput dari isu pelanggaran hak paten yang notabene milik Apple. Android disebut menjiplak habis sistem operasi iOS, sehingga semasa hidupnya Steve Jobs begitu membenci Android.
Di sisi lain Apple sebenarnya merasa dikhianati oleh Eric Schmidt pimpinan Google, yang sempat menapaki karir di Apple sebagai dewan direksi pada kurun 2006 sampai 2009.
Sehingga tak heran kalau kemudian Apple gencar melakukan tuntutan pada beberapa vendor Android yang diklaim Apple telah menjiplak hasil karya mereka.
Permusuhan kian panas ketika terjadi kasus yang cukup menyedot perhatian dunia teknologi, dimana Raksasa Samsung kemudian berseteru dengan Apple dan sampai sekarang kasusnya masih terus berlangsung, dalam proses peradilan.
Tiga kelemahan sistem operasi Android diatas ternyata sejauh ini masih belum mampu mengguncang dan menghadang laju pertumbuhan pengguna Android. Selanjutnya, kita tunggu saja.
Belum ada Komentar untuk "Tiga Kelemahan Sistem Operasi Android yang Terabaikan"
Posting Komentar